- Stroke thrombolitik. Disebabkan oleh timbunan lemak pada dinding pembuluh darah arteri yang mengalirkan darah ke otak. Proses pembentukan berlangsung lambat sampai akhirnya pembuluh darah arteri tersumbat total.
- Stroke embolitik. Stroke jenis ini disebabkan karena darah beku atau plak pada pembuluh darah di tempat lain terlepas dan ikut dengan aliran darah sampai akhirnya menyumbat pembuluh darah di otak.
- Stroke hemoragik. Disebabkan oleh karena pembuluh darah arteri yang menyuplai darah ke otak pecah tepat di tengah tengah otak. Kematian akibat stroke hemoragik sangat tinggi karena sifat penyakitnya yang sangat cepat dan mendadak.
Beberapa - beberapa langkah yang bisa kita lakukan untuk mencegah serangan stroke sejak dini adalah :
- Kontrol tekanan darah anda. Periksalah tekanan darah anda secara periodik. Penanganan tekanan darah yang tepat dapat mengurangi resiko terjadinya stroke dan serangan jantung.
- Berhentilah merokok. Studi membuktikan bahwa resiko terjadinya stroke pada orang yang berhenti merokok selama 2 sampai 5 tahun, jauh lebih rendah daripada mereka yang masih merokok. Nikotin, karbon monoksida (CO) dan zat lainnya yang terkandung dalam rokok berpotensi menimbulkan kerusakan dinding pembuluh darah. Hal ini akan mempermudah kolesterol untuk melekat pada dinding pembuluh darah yang mengalami kerusakan sehinga membentuk plak.
- Berolahraga dengan teratur. Ketika melakukan aktivitas fisik, jantung akan berdenyut lebih cepat untuk meningkatkan jumlah darah yang kaya akan oksigen ke seluruh tubuh sehingga meningkatkan kadar HDL/kolesterol baik dan menurunkan LDL/kolesterol jahat. Aktivitas fisik seperti jalan, berenang dan kerja lapangan mampu menurunkan resiko stroke dan penyakit jantung.
- Konsumsi makanan yang sehat. Pilihlah makanan yang rendah lemak khususnya lemak jenuh. Makanlah bermacam jenis buah dan sayuran.
- Perbaikan diet. Membatasi konsumsi daging, ikan atau unggas maksimal 150 gram per hari. Tingkatkan asupan makana tinggi serat, antara lain roti/sereal tinggi serat, sayuran serta buah-buahan.
- Hindari stres yang berlebihan. Stres bisa menyebabkan peningkatan kadar hormon epinefrin yang mengakibatkan naiknya tekanan darah dan denyut jantung sehingga mempermudah kerusakan pada dinding pembuluh darah.
- Batasi minum alkohol. Kalau Anda belum berkenalan dengan alkohol, lebih baik tidak usah kenal, walau ada penelitian yang menyatakan bahwa dalam jumlah tertentu bisa mencegah stroke dan serangan jantung. Sebab, tidak pernah jelas ukuran minum secukupnya itu.
- Makanlah potassium. Riset menegaskan, mengkonsumsi makanan kaya potasium sehari-hari, mengurangi risiko stroke 40 persen. Kentang adalah sumber potasium yang baik, selain alpukat, kedelai, pisang, salmon dan tomat.
No Response to "Kenali Stroke Sejak Dini"
Post a Comment